Tuesday, 12 April 2011

6 Aturan Memakai Busana Putih | Pilih-pilih Baju Putih

Kenakan riasan wajah setelah Anda mengenakan busana putih, 
jika busananya berbentuk blus, jika kemeja, bisa dikenakan usai mengenakan riasan. 
Pastikan Anda mengecek tingkat tembus pandang sebelum membeli, 
dan kenakan pakaian dalam senada dengan warna kulit Anda.


Warna putih dikabarkan akan kembali naik daun di musim mendatang. Tetapi itu kan di negara-negara yang punya 4 musim. Untungnya, di negeri beriklim tropis seperti Indonesia, warna putih selalu "in", jadi tak ada salahnya untuk mulai mengeluarkan atau menambah koleksi busana putih. Supaya tidak "saltum", perhatikan 6 aturan mengenakan busana putih di bawah ini:

1. Selalu pastikan pakaian dalam Anda berwarna senada dengan kulit. Hindari pakaian dalam dari bahan renda, ada print, atau warna-warni selain warna kulit.

2. Saat belanja, cek transparansi bahan tersebut dengan menaruh tangan Anda di balik kain. Anda bisa pula membawa busana tersebut ke dekat arah sinar untuk melihat apakah busana tersebut terlalu tipis untuk selera Anda jika terkena paparan sinar matahari/di bawah lampu.

3. Busana putih, khususnya kemeja putih akan selalu gaya, tak perlu membeli yang sangat mahal, tetapi pastikan Anda membelinya secara berkala, karena kain putih selalu memiliki kecenderungan untuk berubah warna menjadi kekuningan. Jika Anda punya satu kemeja putih kesayangan, dan mulai terlihat menguning, coba rendam dalam ember berisi satu butir aspirin yang sudah dihancurkan, lalu cuci seperti biasa.

4. Untuk busana kantor, pilih bahan yang cukup kaku, karena akan memberikan kesan lebih profesional ketimbang yang terbuat dari bahan "jatuh", seperti linen atau sutera.

5. Jika Anda tak ingin terlihat seperti suster, hindari mengenakan pakaian putih dengan sepatu putih. Padankan busana putih dengan sepatu yang warnanya senada kulit Anda, metalik, atau sepatu berwarna terang.

6. Semprotkan parfum sebelum mengenakan busana putih untuk mencegah noda. Sebaliknya, jika ingin mengenakan riasan wajah, kenakan dulu busana yang tipe blus, alasi dengan handuk atau tisu bagian sekitar pundak dan dada, baru kenakan rias wajah Anda untuk menghindari riasan menempel di bagian dalam busana Anda. Jika busana Anda berbentuk kemeja, artinya tidak harus melewati bagian wajah, boleh kenakan busananya usai mengaplikasikan riasan.


Sumber: Oprah

...read more...

Sunday, 10 April 2011

Busana Kerja Serius Tapi Santai

Jaket Accent bergaya militer tersedia dalam beberapa warna.


Shirt dress yang bisa dikenakan saat resmi maupun saat acara semi-formal.

Klik langsung ke www.accentfashion.com untuk melihat koleksi-koleksinya atau belanja on line.

...read more...

Trik Berbusana Ibu Bekerja

Kenakan rok yang panjangnya membuat Anda bisa bergerak leluasa tanpa takut (kiri).
Cari tas yang cukup besar untuk membawa segala "senjata" (tengah).
Kardigan bisa jadi pilihan penghangat tubuh yang gaya ketimbang sweater (kanan).


Semua ibu masa kini pasti sibuk. Entah itu sibuk dengan kegiatan di rumah maupun yang juga aktif dengan pekerjaan kantoran atau punya usaha sendiri, pasti punya kesibukan. Ibu yang juga merangkap wanita karier lebih mudah ketahuan, biasanya, ia bisa menenteng berbagai macam hal sekaligus, misal, laptop dengan kantung belanjaan, dan lainnya. Wanita-wanita bekerja yang juga seorang ibu seakan memiliki dua dunia yang menyatu. Tak sedikit ibu sekaligus wanita karier ini di siang harinya menghadiri rapat direksi, sorenya menghadiri rapat orangtua murid dengan sekolah anaknya.

Para ibu bekerja tak punya waktu banyak. Ia harus pandai mengatur waktu dan bersikap praktis, termasuk dalam hal memadupadankan busana. Supaya tidak repot, berikut ini adalah beberapa poin yang bisa membantu Anda, para ibu hebat yang superaktif untuk menghemat waktu tanpa harus mengorbankan gaya:

1. Kurangi busana one-piece
Tak perlu terlalu banyak membeli dress, jumpsuit, atau busana one piece lainnya, karena Anda hanya bisa mengenakannya sesekali saja. Orang akan langsung menyadari ketika Anda mengenakan busana one-piece, karena cukup ikonik. Satu kali pakai, dan Anda harus langsung mencuci pakaian tersebut, pun, jarang bisa dikenakan berkali-kali.

2. Blazer dan jaket
Blazer dan jaket formal adalah cara terbaik untuk menciptakan kesan profesional di atas rok ataupun celana. Plus, jika Anda mengganti bawahannya dengan jins atau legging, blazer atau jaket pun akan langsung terlihat seru dan chic. Pilih jaket atau blazer dengan warna solid (satu warna), berpotongan pas tubuh, dan tanpa banyak detail. Investasikan pada ukuran panjang yang berbeda. Jaket yang dikenakan sebagai luaran, saat tak terlalu kotor pun bisa dikenakan berkali-kali asal pakaian yang Anda kenakan di dalamnya diganti.

3. Rok
Rok adalah busana profesional yang penting untuk dimiliki. Sedikit motif pada rok masih aman untuk dimiliki. Pastikan Anda bisa memadupadankan busana ini dengan busana lain yang Anda miliki. Sebaiknya pilih rok dengan ukuran yang menengah, tak terlalu pendek, tetapi juga tak terlalu panjang. Anda ingin bisa bergerak bebas tanpa harus khawatir rok akan terangkat saking pendeknya, atau susah bergerak karena terlalu panjang.

4. Celana panjang
"Aturan" seputar celana panjang tak jauh dari "aturan" pada nomor 2. Pilih warna solid. Celana warna aman, dengan potongan yang cantik pada tubuh, seperti boot cut atau wide-leg akan terlihat chic saat dipadankan dengan jaket denim, windbreaker, blazer, dan sebagainya. Celana berwarna khaki juga amat mudah dipadupadankan. Namun, waspada dengan celana bahan warna khaki yang terlalu tipis, karena bisa meninggalkan kesan kurang menarik jika terlalu "menyeplak" pada lekuk atau timbunan lemak di bagian pinggul dan bokong, belum lagi jika ada VPL (Visible Panty Line).

5. Blus/atasan cantik
Pilih blus atau atasan dengan variasi pada lengan baju dan detail minim yang menarik. Bayangkan busana cantik, tetapi Anda juga masih bisa bergerak bebas saat mengurus anak yang berlarian atau minta dibantu mengenakan sabuk pengaman di bangku belakang. Lengan terlalu panjang dengan model lonceng akan menyulitkan Anda bergerak saat harus mengerjakan hal-hal seperti itu.

6. Kardigan
Kardigan dengan segala model bentuk leher, baik V-neck atau scoop neck akan membantu Anda untuk bergerak sambil terlihat menarik. Ketimbang membeli sweater yang hanya bisa dikenakan sekali-sekali plus perawatan yang sulit, kardigan adalah pilihan terbaik.

7. Tas tangan besar
Tas tangan besar akan membantu Anda membawa banyak barang, mulai dari dompet, makeup, sisir kecil, ponsel, agenda, sekaligus tisu basah, tisu kering, dan barang keperluan si kecil. Pastikan tas tangan itu cukup kuat melewati berbagai "cobaan" tapi juga gaya saat dibawa bertemu klien.

8. Perhiasan
Perhiasan adalah hal kecil yang membuat seorang wanita terlihat cantik dalam sekejap. Anting, kalung, dan jam tangan yang tidak terbuat dari desain serupa, asalkan warna bahannya sama, seperti perak atau emas sudah cukup. Pilih yang desainnya simpel serta elegan. Tak perlu membeli gelang besar yang berderet dan bunyi setiap kali Anda bergerak. Anda akan banyak bergerak, terbayang betapa berisiknya gelang itu?

9. Pakaian dalam
Ini adalah investasi terbaik untuk Anda merasa percaya diri. Sebagian wanita cuek saja bila pakaian dalamnya tidak matching, tetapi bagi sebagian wanita, pakaian dalam harus senada, setidaknya warnanya. Untuk Anda yang tipe "miss matching", lebih baik beli pakaian dalam harian dengan warna yang sama. Aturan ini hanya untuk pakaian dalam yang akan Anda kenakan sehari-hari. Simpan pakaian dalam mahal dan hanya untuk malam khusus suami di tempat yang berbeda, nah, bagian itu boleh Anda isi dengan warna-warni yang lain. Anda akan menghemat banyak waktu jika pakaian dalam harian Anda memiliki warna sama, tak pusing mencarinya di pagi hari.

10. Stoking
Anda tipe pengguna stoking? Kalau ya, dari jauh-jauh hari, pastikan Anda menyimpan cadangan stoking baru di rumah dan di kantor. Anda tak pernah tahu kejadian apa yang akan membuat stoking Anda berlubang. Ini adalah hal yang paling memalukan karena membuat Anda terlihat tidak perhatian.

11. Scarf
Scarf juga adalah pilihan manis untuk menambah kesan cantik. Bisa diikatkan pada tas, pada leher, atau menutup rambut di hari yang panas. Pastikan warnanya cukup aman dipadankan dengan busana-busana yang Anda miliki.

12. Perhatikan bahannya
Anda tahu aktivitas harian Anda akan tinggi, tak jarang pula Anda akan tergesa-gesa dan busana berkeringat. Pastikan busana yang Anda miliki terbuat dari bahan yang menyerap keringat, hindari membeli busana yang rencananya akan Anda kenakan harian dengan tag "Dry Clean Only". Tipe busana "Dry Clean Only" akan butuh waktu untuk membersihkannya dan harganya pun tak murah. Busana dengan lambang seperti itu hanya bisa dikenakan sesekali, khususnya saat acara formal.

Poin-poin di atas adalah tips untuk para ibu yang ingin tetap terlihat menarik sambil menjalani aktivitasnya sebagai ibu dan pekerja aktif. Namun tak perlu dibawa pusing, karena di akhir hari, si kecil sebenarnya tidak terlalu memedulikan apa yang Anda kenakan, yang penting ia tahu, Anda ada di dekat dia setiap kali ia butuh.


Sumber: sheknows.com
...read more...